Implementasi Program Latihan Fisik Terstruktur untuk Meningkatkan Kesehatan dan Produktivitas Masyarakat di Kabupaten Jayawijaya

Authors

  • Muhammad Teguh Prasetyo Universitas Canderawasih
  • Fahmi Fadhiil Universitas Canderawasih

DOI:

https://doi.org/10.55681/swarna.v4i6.1733

Keywords:

Latihan Fisik, Kesehatan Masyarakat, Produktivitas, Jayawijaya, Pengabdian Masyarakat

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan produktivitas masyarakat melalui implementasi program latihan fisik terstruktur di Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan. Program dirancang untuk menjawab permasalahan rendahnya aktivitas fisik dan meningkatnya kasus penyakit tidak menular di wilayah pegunungan. Metode pelaksanaan terdiri atas tiga tahapan, yaitu persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Tahap persiapan meliputi survei kebutuhan, koordinasi dengan pemangku kepentingan, serta pelatihan kader lokal sebagai fasilitator. Tahap pelaksanaan dilakukan selama delapan minggu melalui kegiatan latihan fisik teratur, seperti jalan cepat, peregangan, dan permainan tradisional, yang disesuaikan dengan kondisi geografis dan sosial masyarakat. Evaluasi dilakukan dengan pengukuran kebugaran jasmani dan wawancara terhadap peserta untuk menilai efektivitas program. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan kebugaran jasmani masyarakat, ditandai dengan penurunan tekanan darah, perbaikan indeks massa tubuh, serta meningkatnya daya tahan dan produktivitas kerja. Masyarakat juga menunjukkan perubahan perilaku menuju pola hidup lebih aktif dan sehat, serta terbentuknya kelompok latihan mandiri yang dikelola kader lokal. Kesimpulannya, program latihan fisik terstruktur berbasis komunitas efektif diterapkan di daerah pegunungan karena mampu mengintegrasikan aspek kesehatan, sosial, dan budaya secara berkelanjutan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Azhari, H. (2024). Community-based fitness intervention and productivity outcomes in rural Indonesia. Journal of Public Health Practice, 12(1), 33–41.

Bull, F. C., Al-Ansari, S. S., Biddle, S., et al. (2020). World Health Organization 2020 guidelines on physical activity and sedentary behaviour. British Journal of Sports Medicine, 54(24), 1451–1462.

Hidayah, S., Prasetyo, R., & Kurniawan, A. (2023). Physical activity and work productivity in rural workers: A mixed-methods study. Indonesian Journal of Community Health, 9(3), 211–223.

Kementerian Kesehatan RI. (2018). Laporan Riskesdas 2018. Jakarta: Badan Litbangkes.

Kementerian Kesehatan RI. (2023). Laporan Kinerja Direktorat P2PTM. Jakarta: Ditjen P2PTM.

Lee, I.-M., Shiroma, E. J., & Lobelo, F. (2021). Effect of physical activity on non-communicable diseases and productivity. Lancet Global Health, 9(7), e1053–e1063.

Lestari, N., Rahman, F., & Yusuf, D. (2021). Community empowerment model for physical activity promotion in rural Indonesia. Jurnal Promkes Indonesia, 8(2), 89–97.

Nugroho, R. (2022). Policy adaptation for remote area health promotion in Indonesia. Health Policy Journal, 17(1), 61–70.

Putri, A., Handayani, L., & Sitorus, T. (2021). Urban physical activity interventions and community participation. Jurnal Ilmu Keolahragaan, 15(2), 97–108.

Rante, S., Kogoya, E., & Yuliana, D. (2021). Gender norms and participation in public exercise among Papuan communities. Papua Journal of Social Health, 3(1), 22–31.

Rahmawati, F., & Hidayat, N. (2020). The impact of structured exercise programs on hypertension and metabolic syndrome. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, 14(4), 278–287.

Siregar, D. (2023). Participatory evaluation model for rural health programs in Indonesia. Journal of Applied Health Research, 7(2), 145–156.

Wulandari, R., & Tumbelaka, F. (2022). Social cohesion through physical activity in mountain communities. Indonesian Journal of Sports and Society, 4(2), 55–65.

Downloads

Published

2025-06-30

How to Cite

Prasetyo, M. T., & Fadhiil, F. (2025). Implementasi Program Latihan Fisik Terstruktur untuk Meningkatkan Kesehatan dan Produktivitas Masyarakat di Kabupaten Jayawijaya. SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(6), 891–897. https://doi.org/10.55681/swarna.v4i6.1733