Optimalisasi Penggunaan Limbah Sayuran Pasar Sebagai Pakan Fermentasi untuk Meningkatkan Produktivitas dan Efisiensi Pakan Ternak Kambing
DOI:
https://doi.org/10.55681/armada.v3i5.1622Keywords:
Limbah sayuran, pakan fermentasi, kambing, efisiensi pakan, produktivitas ternakAbstract
Permasalahan utama dalam sektor peternakan kambing adalah tingginya biaya pakan yang mencapai 60–70% dari total biaya produksi. Di sisi lain, limbah sayuran dari pasar tradisional sering kali tidak termanfaatkan secara optimal dan berpotensi mencemari lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji potensi limbah sayuran pasar sebagai bahan pakan fermentasi alternatif yang murah, ramah lingkungan, dan bernutrisi, serta dampaknya terhadap produktivitas dan efisiensi pakan ternak kambing. Metode yang digunakan meliputi proses fermentasi limbah sayuran dengan bantuan mikroorganisme efektif (EM4) selama 14 hari, kemudian pakan diuji coba pada kelompok kambing perlakuan dibandingkan dengan kelompok kontrol yang diberi pakan konvensional. Parameter yang diamati mencakup pertambahan bobot badan harian (PBBH), efisiensi konversi pakan (FCR), serta analisis biaya pakan per kilogram bobot badan. Hasil menunjukkan bahwa pakan fermentasi limbah sayuran mampu meningkatkan PBBH secara signifikan, dengan nilai FCR yang lebih efisien dibanding pakan biasa. Selain itu, penggunaan limbah sayuran menurunkan biaya pakan hingga 30%, tanpa mengurangi kualitas nutrisi pakan. Dengan demikian, optimalisasi limbah sayuran pasar sebagai pakan fermentasi terbukti meningkatkan produktivitas dan efisiensi usaha ternak kambing secara berkelanjutan. Inovasi ini juga mendukung program pengelolaan limbah organik dan ekonomi sirkular di sektor pertanian dan peternakan.
Downloads
References
Ella, Andi & Pasambe, D. (2017). Limbah Sayuran Hasil Fermentasi Sebagai Bahan Pakan Untuk Ternak Kambing. Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian Lampung. Jurnal Pertanian.
Hari Wahyudi & Definiati, N. (2014). Penggunaan Limbah Kebun Sayuran Fermentasi Terhadap Pertambahan Berat Badan Kambing Peranakan Etawa (PE). Jurnal Inspirasi Peternakan.
Kuswoyo, A., Jaelani, A., & Rostini, T. (2021). Pengaruh Pemberian Pakan Fermentasi dari Tongkol Jagung dan Azolla microphylla Terhadap Pertambahan Bobot Badan Harian (PBBH) Kambing Jawarandu Jantan. Jurnal Peternakan Borneo, 3(1), 8–14.
Munawaroh, L. L., Budisatria, I. G. S., & Suwignyo, B. (2018). Pengaruh Pakan Fermentasi Complete Feed Berbasis Pakan Lokal Terhadap Konsumsi, Konversi Pakan, dan Feed Cost Kambing Bligon Jantan. Jurnal Buletin Peternakan, 42(4), 366–372.
Marhamah, S. U., Akbarillah, T., & Hidayat, H. (2017). Kualitas Nutrisi Pakan Konsentrat Fermentasi Berbasis Bahan Limbah Ampas Tahu dan Ampas Kelapa Dengan Komposisi yang Berbeda Serta Tingkat Akseptabilitas Pada Ternak Kambing. Jurnal Sain Peternakan Indonesia.
Rahma, I. D., & Definiati, N. (2021). Kecernaan Bahan Kering Dan Bahan Organik Limbah Sayuran Dengan Teknologi Pengolahan (Wafer, Pellet dan Fermentasi) Secara In‑Vitro. Jurnal Inspirasi Peternakan.
Putri Zulia Jati & Zaki, M. (2022). Pemanfaatan Limbah Sayur Fermentasi sebagai Alternatif Pakan Ternak di Tinjau Melalui Tekstur dan pH Pakan. Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN)
Saputra, F. F., Achmadi, J., & Pangestu, E. (2020). Efisiensi pakan komplit berbasis ampas tebu dengan level yang berbeda pada kambing lokal. Jurnal Ilmu Peternakan Terapan, 4(2), 76–83.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 ARMADA : Jurnal Penelitian Multidisiplin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.





