Pelatihan Kader Posyandu Kesehatan Jiwa: Identifikasi dan Mendampingi Orang dengan Disabilitas Psikososial

Authors

  • Lisdahayati Program Studi Keperawatan Baturaja, Poltekkes Kemenkes Palembang, Indonesia
  • Gunardi Pome Program Studi Keperawatan Baturaja, Poltekkes Kemenkes Palembang, Indonesia
  • D Eka Harsanto Program Studi Keperawatan Baturaja, Poltekkes Kemenkes Palembang, Indonesia
  • Saprianto Program Studi Keperawatan Baturaja, Poltekkes Kemenkes Palembang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.55681/swarna.v3i4.1298

Keywords:

Pelatihan, Kader, Disabilitas Psikososial

Abstract

Kesehatan jiwa merupakan kondisi dimana seorang individu dapat berkembang secara fisik, mental, spiritual dan sosial sehingga individu menyadari kemampuan yang dimiliki. Masalah kesehatan Jiwa diwilayah kerja Puskesmas Lubuk Batang tinggi, ditandai dengan adanya data lebih dari 100 kasus pasien yang mengalami gangguan jiwa. Untuk dapat melakukan Kegiatan identifikasi dan mendampingi orang dengan disabilitas psikososial di masyarakat perlu adanya pelatihan bagi kader kesehatan tentang identifikasi dan mendamping orang dengan disabilitas psikososial dimasyarakat diwilayah kerja Puskesmas Lubuk Batang. Kegiatan pelatihan kader kesehatan jiwa bertujuan meningkatkan pengetahuan kader tentang identifikasi dan mendampingi orang dengan disabilitas psikososial. Kader kesehatan jiwa perlu mengetahui masalah orang dengan disabilitas psikososial agar dapat melakukan identifikasi dan melakukan tindakan yang tepat apabila ada anggota keluarga atau dilingkungan keluarga ada yang mengalami disabilitas psikososial, Kader kesehatan jiwa diharapkan dapat memberikan motivasi kelompok sehat agar tetap sehat; kelompok resiko tidak menjadi gangguan; dan kelompok gangguan tetap produktif di masyarakat. Metode yang digunakan adalah ceramah, diskusi, tanya jawab demostrasi dan observasi .Hasil kegiatan pelatihan terjadi peningkatan pengetah an sebesar 41% dari hasil pre dan post test kegiatan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aji YK Putra DA. ODGJ Mengamuk di Ogan Komering Ulu, 5 Orang Tewas Ditikam. Published 2021. https://regional.kompas.com/read/2021/11/27/1

Bappenas. Republik Indonesia Pembangunan Milenium Indonesia 2010. Bappenas. Published online 2010.

Dignan & M.A.Carr P. Program Planning for Health Education and Promotion Second edition. Philadelphia : Lea dan Fibinger; 1992.

Junardi, Keliat BA, Daulima NHC. Analisis Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Keberhasilan Pelaksanaan Kegiatan Community Mental Health Nursing Di Aceh. Idea Nurs J. 2017;8(1):1–11.

Kemenkes RI. Buku Panduan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia 2021. Kementeri Kesehat Republik Indones. Published online 2021:1–31. https://ayosehat.kemkes.go.id/pub/files/files92020HKJS2021P2MKJN.pdf

Roesli E, dan Bachtiar Adang (2018) Analisis Persiapan Implementasi Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Kelaurga (Indikator 8: Kesehatan Jiwa) di Kota Depok Tahun 2018 Roesly/jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia JKKI”Jurnal Kebijakan Kebijakan Indonesia : JKKT Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia 7(2) hal 64-7314957778/odgj-mengamuk-di-ogan-komering-ulu-5-orang-tewas-ditikam

Roeslie E, Bachtiar A. Analysis of Implementation Readiness of Healthy Indonesia Program With Family Approach (Indicator 8: Mental Health) in Depok City 2018. J Kebijak Kesehat Indones (JKKI) or Indones J Heal Policy. 2018;07(02):64–73.

Sicilia G, Dewi FST, Padmawati RS. Evaluasi kualitatif program pengendalian penyakit tidak menular Berbasis Posbindu Di Wilayah Kerja Puskesmas Muara Bungo I. J Kebijak Kesehat Indones JKKI. 2018;7(2):88–92. https://journal.ugm.ac.id/jkki/article/download/36117/22614

Downloads

Published

2024-04-30

How to Cite

Lisdahayati, L., Pome, G., Harsanto, D. E., & Saprianto, S. (2024). Pelatihan Kader Posyandu Kesehatan Jiwa: Identifikasi dan Mendampingi Orang dengan Disabilitas Psikososial. SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(4), 373–379. https://doi.org/10.55681/swarna.v3i4.1298