PENGUATAN IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BAGI SEKOLAH DI BENGKULU UTARA
DOI:
https://doi.org/10.55681/swarna.v1i4.190Keywords:
Aplikasi, Platform Merdeka Mengajar, Profil P5 Pancasila, Kurikulum MerdekaAbstract
Tim Pengabdian Kepada Masyarakat yang terdiri dari Dosen dan Mahasiswa melaksanakan kegiatan pengabdian khususnya pada Korwil II Bengkulu Utara. Bengkulu Utara merupakan Kabupaten yang belum sama sekali melaksanakan dan mendapatkan Program Sekolah Penggerak, jadi hasil observasi dan wawancara dari berbagai Pihak Sekolah baik SD dan SMP beserta Diknas Pendidikan menyampaikan masalah yang mereka hadapi saat ini adalah kesulitasn mempelajari PMM (Platform Merdeka Mengajar) dan pemahaman tentang Profil P5 Pancasila. Aplikasi Platform Merdeka Mengajar adalah platform teknologi yang disediakan untuk menjadi teman penggerak bagi guru dan kepala sekolah dalam mengajar, belajar, dan berkarya. Aplikasi yang dirancang untuk memudahkan para guru dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Bukan hanya sekedar aplikasi, platform Merdeka Belajar juga turut membantu para guru untuk mengembangkan dirinya secara mandiri. Berdasarkan hasil kegiatan dan analisis evaluasi dapat disimpulkan bahwa Materi pengabdian sebagai tarnbahan pengetahuan bagi para Guru SMP Korwil II Bengkulu Utara sangat penting. Serta peserta pengabdian sangat antusias dan semangat mengikuti kegiatan, pemaham Profil P5 Pancasila dan para Guru SMP Korwil II Bengkulu Utara sangat merasakan efek kebermanfaatan pengetahuan tentang P5. Adapun Perlu diadakan pengabdian pada masyarakat lanjutan dengan materi yang berbeda agar para Guru SMP Korwil II Bengkulu Utara. lebih termotivasi dalam melatih kemampuan mengajar dalam hal memanfaatkan aplikasi secara maksimal guna mendukung percepatan implementasi kurikulum merdeka
Downloads
References
D. P. Wahyuningtyas, “Platform Merdeka Mengajar, Pentingkah?,” Artik. Sekol. Penggerak, vol. 9, no. 59, pp. 93–106, 2022.
N. Sa’ida, “Tanya Jawab platform,” in Tanya Jawab Platform, vol. 5, no. 2, University of Trunojoyo Madura, 2022, p. 110. doi: 10.21107/JPGPAUD.V5I2.4884.
M. Arbaun and T. Makahinda, “Pengembangan media pembelajaran interaktif,” J. Pendidik. Fis., vol. 2, no. 1, pp. 49–52, 2021, [Online]. Available: https://www.researchgate.net/profile/Andy-Suryowinoto/publication/292137349_PENGEMBANGAN_MEDIA_PEMBELAJARAN_INTERAKTIF_ELEKTRONIKA_DIGITAL/links/5f510dc492851c250b8d1af8/PENGEMBANGAN-MEDIA-PEMBELAJARAN-INTERAKTIF-ELEKTRONIKA-DIGITAL.pdf
M. A. Muhibbin and W. Hendriani, “Tantangan Dan Strategi Pendidikan Inklusi di Perguruan Tinggi di Indonesia: Literature Review,” JPI (Jurnal Pendidik. Inklusi), vol. 4, no. 2, p. 92, 2021, doi: 10.26740/inklusi.v4n2.p92-102.
R. Arjanggi and T. Suprihatin, “PROFIL BELAJAR BERDASAR REGULASI-DIRI PADA SISWA KELAS BILINGUAL DAN MONOLINGUAL,” vol. 7, no. 2, pp. 41–53, 2020.