Analisis Makna Sumber Hukum Pada Pasal 2 UU PPP : Studi Komparatif Doktrin Positivisme Hukum dan Hukum Pancasila

Authors

  • Fikri Gali Fernando Holqi Program Studi Sosiologi, Universitas Muhammadiyah Malang
  • Irfany Thoriqul Widiyanto Program Studi Ilmu Hukum, Universitas Muhammadiyah Malang

DOI:

https://doi.org/10.55681/seikat.v3i1.1113

Keywords:

Sumber Hukum, Positivisme Hukum, Hukum Pancasila

Abstract

Pasal 2 UU PPP memiliki makna Pancasila sebagai sumber hukum positif Indonesia. Namun pandangan sumber hukum dalam Positivisme hukum dan hukum Pancasila memiliki perbedaan, sehingga cenderung bertentangan. Penelitian ini berupaya untuk mengidentifikasi pemikiran sumber hukum berdasarkan positivisme hukum dan sumber hukum dalam hukum Pancasila. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi komparasi. Data yang dikumpulkan akan diklasifikasikan, yakni antara dua variabel dependen yaitu Positivisme hukum dan hukum Pancasila. Sehingga dapat ditarik kesimpulan. Hasil penelitian menyebutkan bahwa sumber hukum positivisme hukum mendasarkan prinsipnya pada prinsip transcendental (Grundnorm) sesuatu yang tidak dapat diubah. Sedangkan sumber hukum pada hukum Pancasila terletak pada Pancasila itu sendiri yang menjadi cita hukum dan norma dasar.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adji Samekto. (2020). Pergeseran Pemikiran Hukum dari Era Yunani Menuju Post-Modernisme. PT. Citra Aditya Bakti.

Anwar, A. H. (2023). Pendidikan The Pure Theory of Law: Hans Kelsen Dalam Bidang Ilmu Hukum. Ensiklopedia Education Review, 5(1), 143–149.

Asshiddigie, J. (2012). Teori Hans Kelsen Tentang Hukum. Konpress.

Attamimi, A. H. S. (1990). Peranan Keputusan Presiden Republik Indonesia dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Negara Suatu Studi Analisis Mengenai Keputusan Presiden yang Berfungsi Pengaturan dalam Kurun Waktu Pelita I-Pelita IV. Universitas Indonesia.

Austin, J. (1995). The Province of Jurisprudence Determined. Cambridge University Press.

Bernard L. Tanya, Theodorus Yosep Parera, and S. F. L. (2017). Pancasila Bingkai Hukum Indonesia. Genta Publishing.

C.K.L.Bello, P. (2013). Ideologi Hukum Refleksi Filsafat Atas Ideologi Di Balik Hukum. Insan Merdeka.

Cruz, P. De. (2013). Perbandingan Sistem Hukum Common Law, Civil Law and Socialist Law. Diadit Media.

Daullah, R., Srinita, D., Ramadhani, O., & Fitriono, R. A. (2022). Pancasila Sumber Dari Segala Sumber Hukum. Gema Keadilan, 9(2), 1–9. https://doi.org/10.14710/gk.2022.16268

David, R. dan J. E. C. B. (1978). Major Legal System In The World Today. The Free Press.

Dyah Ochtorina Susanti, A. E. (2021). Pancasila Dalam Teori Jenjang Norma Hukum Hans Kelsen. Jurnal Legislasi Nasional, 18(4), 515–525.

Fransisco, W. (2017). Pancasila Sebagai Landasan Hukum Di Indonesia. Jurnal Hukum Progresif, 11(1), 1828–1837.

Gunawan, M. S. (2018). Rekonstruksi Negara Hukum Pancasila Dalam Penyelenggaraan Kekuasaan Di Indonesia Berdasarkan UUD 1945. Syntax Literatur, 3(2), 58–69. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/7556065%0Ahttp://www.pubmedcentral.nih.gov/articlerender.fcgi?artid=PMC394507%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.humpath.2017.05.005%0Ahttps://doi.org/10.1007/s00401-018-1825-z%0Ahttp://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/27157931

Hadi Prayitno, A. (2019). Eksistensi Aliran Positivisme Dalam Ilmu Hukum. Jurnal Meta Yuridis, 2(1), 96–107. https://doi.org/10.26877/m-y.v2i1.3521

Hakim, A. (2017). Measuring the Sense of Justice in Civil Judge Decision Based on Pancasila State Law. Jurnal Hukum Dan Peradilan, 6(1), 361–378.

Hardiman, F. B. (2004). Filsafat Modern: Dari Machiavelli sampai Nietzche. Gramedia Pustaka.

Hasananuddin Hasan. (2017). Hierarki Peraturan Perundang-Undangan Negara Republik Indonesia Sebagai Suatu Sistem. Madani Legal Review, 1(2), 120–130. https://doi.org/10.31850/malrev.v1i2.32

Huda, M. C. (2018). Meneguhkan Pancasila Sebagai Ideologi Bernegara: Implemetasi Nilai-Nilai Keseimbangan dalam Upaya Pembangunan Hukum di Indonesia. Resolusi: Jurnal Sosial Politik, 1(1), 78–99. https://doi.org/10.32699/resolusi.v1i1.160

Kunantiyorini, A. (2014). Pancasila Sebagai Sumber Segala Sumber Hukum. Pena Jurnal, 26(2), 95–105.

Mochtar, Z. A., & Hiariej, E. O. . (2021). Dasar-Dasar Ilmu Hukum; Memahami Kaidah, Teori, Asas, dan Filsafat Huku. Red & White Publishing.

Muslimin, H. (2016). Tantangan Terhadap Pancasila Sebagai Ideologi Dan Dasar Negara Pasca Reformasi. Jurnal Cakrawala Hukum, 7(1), 30–38.

Paton, G. W. (1951). A Text-book of Jurisprudence. Clarendon Press.

Undang-Undang No. 12 Tahun 2011 Tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan, Pub. L. No. 12, 1 (2011).

Prianto, W. (2024). Analisis Hierarki Perundang-Undangan. JISDIK, 2(1), 15–16.

Rizqullah, T. M., & Najicha, F. U. (2022). Pegimplementasian Ideologi Pancasila Dalam Kehidupan Berbangsa Dan Bernegara. Jurnal Kewarganegaraan, 6(2), 2630–2633.

Sarip, A. W. (2018). Kemajemukan Visi Negara Hukum Pancasila Dalam Misi Hukum Negara Indonesia. Refleksi Hukum: Jurnal Ilmu Hukum, 2(2), 109–124. https://doi.org/10.24246/jrh.2018.v2.i2.p109-124

Shidarta. (2013). Hukum Penalaran dan Penalaran Hukum: Buku 1 Akar Filosofis. Genta Publishing.

Sutrisno. (2016). Peran Ideologi Pancasila Dalam Perkambangan Konstitusi Dan. JPK, 1(1), 41–49.

Wahanu Prabandani, H. (2022). Menelusuri Keudukan Pancasila Sebagai Sumber Dari Segala Sumber Hukum (Discovering the Position of Pancasila as the Basic Norm in Indonesia). Iblam Law Review, 2(1), 158–180. https://doi.org/10.52249/ilr.v2i1.63

Widiatama, W., Mahmud, H., & Suparwi, S. (2020). Ideologi Pancasila Sebagai Dasar Membangun Negara Hukum Indonesia. Jurnal Usm Law Review, 3(2), 310. https://doi.org/10.26623/julr.v3i2.2774

Downloads

Published

2024-01-09

How to Cite

Holqi, F. G. F., & Widiyanto, I. T. (2024). Analisis Makna Sumber Hukum Pada Pasal 2 UU PPP : Studi Komparatif Doktrin Positivisme Hukum dan Hukum Pancasila. SEIKAT: Jurnal Ilmu Sosial, Politik Dan Hukum, 3(1), 12–19. https://doi.org/10.55681/seikat.v3i1.1113